"Pihak tertuju dari mulutmu adalah harimaumu" menjadi sebuah pepatah yang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia. Namun, mungkin masih banyak yang tidak tahu arti sebenarnya dari pepatah ini. Secara harfiah, pepatah ini mengandung arti bahwa apa yang kamu katakan kepada seseorang akan mempengaruhi bagaimana mereka memandang dirimu Slogan: "Mulutmu Harimaumu" jadi "Jarimu Harimaumu". Sejalan dengan perkembangan zaman, era media sosial juga berkembang pesat, membuat acara menjadi lebih efektif. Dulu, banyak orang menggunakan pepatah "Mulutmu harimaumu", namun sekarang kata ini telah diubah menjadi "Jari-jarimu adalah macanmu". Apalagi dalam situasi pandemi ini
Robert juga semakin keheranan, karena di setiap sisi dinding rumah kawannya terdapat tulisan; "Jaga mulutmu. Mulutmu adalah harimaumu!" "Tulisan itu bukan untuk tamu!" Jelas Jonathan tanpa di tanya, ketika melihat kawannya terpaku di situ. "Aku berani menulisnya di dinding, karena hampir tak ada tamu ke sini."

Dalam pepatah yang terkenal, "Mulutmu adalah harimaumu pihak tertuju," terdapat kebijaksanaan yang mendalam tentang pentingnya mengendalikan kata-kata kita untuk mencapai kesuksesan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi mengapa kata-kata kita memiliki kekuatan besar dan bagaimana kita dapat menggunakan kekuatan tersebut untuk mencapai

Pihak tertuju dari slogan berikut adalah: Buku adalah jendela ilmu pengetahuan → semua orang dari berbagai kalangan, terutama pemuda. Mulutmu adalah harimaumu → semua orang dari berbagai kalangan usia, jenis kelamin, dan latar belakang. Sorga di telapak kaki ibu → semua orang yang memiliki seorang
.
  • sbccdv6czt.pages.dev/804
  • sbccdv6czt.pages.dev/682
  • sbccdv6czt.pages.dev/150
  • sbccdv6czt.pages.dev/48
  • sbccdv6czt.pages.dev/416
  • sbccdv6czt.pages.dev/276
  • sbccdv6czt.pages.dev/72
  • sbccdv6czt.pages.dev/748
  • sbccdv6czt.pages.dev/458
  • sbccdv6czt.pages.dev/289
  • sbccdv6czt.pages.dev/964
  • sbccdv6czt.pages.dev/974
  • sbccdv6czt.pages.dev/80
  • sbccdv6czt.pages.dev/285
  • sbccdv6czt.pages.dev/654
  • pihak tertuju dari mulutmu adalah harimaumu